Falsafah Waktu, segala sesuatu adalah tentang "Timing"


Membahas waktu adalah sesuatu yang unik dan menarik bagi saya pribadi, bahkan di dalam ajaran Islam, Tuhan bersumpah atas nama waktu, hal itu menunjukkan bahwa waktu memiliki peran dan nilai yang sangat penting.

Di dalam hukum waktu, apa yang lambat tak bisa dipercepat, dan apa yang seharusnya cepat takkan bisa diperlambat. Misalnya, apabila sudah datang waktunya kematian kepada diri kita, maka ia takkan bisa dipercepat atau diperlambat barang sedetik pun.

Segala sesuatu akan datang sesuai "timingnya", mati ada waktunya, lahir ada waktunya, sedih ada waktunya, bahagia ada waktunya, semua memiliki waktunya tersendiri untuk terjadi.

Di dalam ajaran Islam, untuk perihal urusan dunia, Tuhan telah berjanji untuk menjaminnya, mulai dari rezekimu, bahagiamu, sedihmu, dukamu, gagalmu, suksesmu, sakitmu, sehatmu, berpisah dan berjumpamu, bahkan saat engkau ditakdirkan membaca tulisan ini, semua itu akan datang dengan "timing"nya sendiri. Mungkin sekarang adalah "timingnya" kamu untuk membaca tulisan ini.

Yang tidak Tuhan jamin adalah kehidupan pasca kematianmu, yaitu akhirat, itu harus diri kita sendiri yang mengusahakan. Jika kita beramal baik, hidup sesuai aturan dan ajaran serta harmonis terhadap sesama makhluk, maka ganjaran kebaikan yang akan didapatkan. Begitu pun sebaliknya, jika berlaku buruk, maka akan mendapatkan ganjaran sesuai apa yang dilakukan semasa hidup.

Yang perlu dipersiapkan adalah diri kita sendiri, persiapkan segala sesuatunya dengan baik. Agar ketika kesempatan dan hal baik datang untuk kita, kita telah siap untuk menerimanya. Atau ketika ujian dan musibah datang melanda, kita telah siap untuk menghadapinya.

Tapi, di dalam "Timing" juga ada beberapa hal yang kehadirannya bisa dipengaruhi oleh diri kita, tarikan dan perputarannya bisa dipengaruhi akibat sikap dan tindakan yang kita lakukan.

Misalnya, walau kematian ada "timing"nya, tapi kalau kita memiliki kebiasaan seperti pola hidup tidak sehat, etika dan tempramental yang buruk, hal itu "bisa saja" mengundang "timing" kematian menjadi lebih cepat.

Atau bila kita tekun belajar, mempunyai kebiasaan sebagai pembelajar, antusias terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, memiliki etika dan tempramental yang baik. Bisa jadi sesuatu yang baik akan hadir lebih cepat kepadamu.

Tapi, tetap saja, waktu adalah waktu, ia yang berkuasa atas nama Tuhannya, untuk menunjukkan, mengatur dan membuka atau menutup segala sesuatu peristiwa sesuai apa yang menjadi kehendak pencipta-Nya.

#waktu #timing #falsafahwaktu
Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama